Setiap Musim kemarau empat kecamatan di Kabupaten Bantul selalu mengalami kekeringan sehingga banyak penduduknya kekurangan air bersih sebagai kebutuhan pokok untuk memasak, mandi dan mencuci bahkan untuk minum ternaknya.
Untuk itu BRI Cabang Bantul melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) nya memberikan bantuan uang sebesar Rp 24 juta untuk meringankan beban penduduk dari empat kecamatan yang mengalami kelangkaan air bersih.
Bantuan diserahkan oleh direktur utama BRI Cabang Bantul Lalu Indrajaya kepada Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Anton Victory STTP mewakili Kepala BPBD Kabupaten Bantul bertempat di Halaman Kantor BPBD Kabupaten Bantul, Jumat (10/10).
“Mengingat di daerah Bantul ini ada beberapa daerah yang mengalami kekeringan, maka lewat program CSR kami memberikan bantuan berupa uang untuk didistribusikan menjadi air bersih bekerjasama dengan BPBD Bantul,” kata Lalu Indrajaya.
Bantuan semacam ini kami berikan setiap tahun lewat program CSR untuk membantu masyarakat yang sangat membutuhkan. “Dalam memberikan bantuan ini Kami bekerja sama dengan masyarakat dan BPBD agar bantuan yang diberikan tepat sasaran,” terang lalu.
Sementara menurut Anton bantuan dari BRI cabang Bantul ini akan kami distribusikan mulai Sabtu (11/10) berupa air ke kecamatan yang mengalami kelangkaan air bersih dengan armada kami dengan asumsi harga air bersih per tangki Rp 250 ribu, sehingga dengan bantuan sebanyak itu akan kami peroleh sebanyak 96 tangki air bersih.
“Di Bantul terdapat empat kecamatan yang utama untuk diberi bantuan yaitu kecamatan Pleret, Imogiri, Piyungan dan Dlingo. Sedangkan ada beberapa titik di kecamatan Kasihan, Pandak dan Pajangan, sehingga menjadi 7 kecamatan yang kami membutuhkan bantuan air bersih,” jelas Anton.
Dropung air bersih, tambah Anton sudah kami lakukan mulai bulan Juni kemarin, karena pada bulan itu empat daerah utama kekeringan tersebut sudah mulai langka air bersih. hingga sekarang BPBD sudah mendistribusikan sebanyak 154 tangki air bersih untuk tujuh kecamatan.
“Semoga dengan bantuan 96 tangki air dari BRI ini sudah cukup untuk memenuhi kenutuhan daerah yan g dilanda kekeringan, dan diharapkan segera turun hujan,” kata Anton. (Sit)