Pekan Olahraga Pelajar (POPDA) Kabupaten Bantul 2017 resmi dibuka oleh Bupati Bantul Drs. H. Suharsono, Selasa (7/3) pagi ini di lapangan Trirenggo Bantul. Dihadiri oleh Ketua DPRD beserta jajaran Forkompinda Kabupaten Bantul. Kegiatan POR ini dilakukan untuk menjaring dan mengasah kemampuan atlit pelajar Kabupaten Bantul di PORDA DIY 2017.

Pembukaan disaksikan ribuan warga Kabupaten Bantul yang tumpah ruah ingin menyaksikan event olahraga setahun sekali tersebut dengan menampilkan atraksi Drum Band Gita Srikandi SMP Negeri 1 Pandak dan defile kontingen atlit pelajar dari 17 kecamatan se Kabupaten Bantul.

Dalam sambutannya Ketua Panitia Pekan Olahraga Pelajar menjelaskan, kegiatan Pekan Olahraga Pelajar ini diselenggarakan untuk menjaring atlit pelajar Bantul dan menumbuhkan sportifitas sesama atlit, Pekan Olahraga Pelajar ini diikuti oleh pelajar tingkat SD, SMP dan SMA berlangsung mulai tanggal 7 18 Maret 2017 , cabang olahraga yang dipertandingkan di POR ini sebanyak 23 cabang olahraga dengan jumlah atlit dan official sebanyak 5950 orang. Memperebutkan piala dan piagam untuk kategori juara kesatu, kedua dan ketiga. Kegiatan ini berlangsung pukul 08.00-10.00 dan menempati Stadiun Sultan Agung, Fasilitas Olahraga milik Pemda, fasilitas olahraga di sekolah-sekolah dan di desa.

Sementara Bupati Bantul Drs. H. Suharsono dalam sambutannya mengatakan, Pekan Olah Raga Pelajar di Kabupaten Bantul diharapkan tidak lagi menjadi agenda rutin tahunan semata, event POR ini harus menjadi titik lanjut pembibitan dan pembinaan olahraga Kabupaten Bantul yang harus dilakukan dengan konsistensi.

Melalui Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten Bantul ini, kita berharap akan terjaring bibit-bibit potensial, atlet pelajar berbakat yang akan dibina lebih lanjut , sehingga dapat berprestasi lebih baik lagi ditingkat daerah dan nasional, kata Bupati Bantul.

Lebih lanjut Bupati Bantul Suharsono mengatakan, paradigma keolahragaan yang harus kita bangun adalah bagaimana atlet-atlet pelajar kita mampu berprestasi ditingkat daerah dan nasional. Dengan demikian satuan pendidikan dalam konteks keolahragaan diharapkan mampu memantau, menggali, memandu dan membina potensi pelajar, tambah Bupati Bantul.

Pelajar yang membawa harum Kabupaten Bantul melalui prestasi di bidang olahraga ini, patut kita apresiasi dengan memberikan penghargaan berupa pemberian beasiswa, keringanan biaya pendidikan, dispensasi maupun pemberian nilai akademik yang wajar, ungkap Bupati Bantul Suharsono. (rch)

Categories: Tak Berkategori

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *